News

Penutupan TMMD Sengkuyung Tahap III Kodim 0711 Pemalang, Fokus Bangun Infrastruktur Desa Wanarata

×

Penutupan TMMD Sengkuyung Tahap III Kodim 0711 Pemalang, Fokus Bangun Infrastruktur Desa Wanarata

Sebarkan artikel ini

Penutupan TMMD Sengkuyung Tahap III Kodim 0711/Pemalang, Fokus Bangun Infrastruktur Desa Wanarata

RABN.CO.ID, PEMALANG – Upacara penutupan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap III Tahun 2025 digelar di Desa Wanarata, Kabupaten Pemalang, pada Kamis, 21 Agustus 2025. Acara berlangsung khidmat dengan dihadiri unsur Forkopimda Kabupaten Pemalang, Wakil Bupati Nurkholis, Kapolres, serta seluruh jajaran terkait.

Bertindak sebagai inspektur upacara, Dandim 0711/Pemalang Letkol Infanteri Muhammad Arief, S.Hub menyampaikan bahwa kegiatan TMMD merupakan wujud nyata sinergi TNI bersama pemerintah daerah dan masyarakat dalam mempercepat pembangunan desa.

Dalam pelaksanaan TMMD Sengkuyung Tahap III ini, sejumlah program berhasil diselesaikan, di antaranya:

Pembuatan jembatan desa

Pembangunan akses jalan usaha tani dengan rabat beton

Pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sebanyak 3 unit

Kegiatan nonfisik berupa sosialisasi tentang hukum, pertanian, dan berbagai penyuluhan lain bagi masyarakat.

Menurut Dandim, pembangunan infrastruktur desa sangat penting untuk membuka keterisolasian wilayah, memperlancar akses ekonomi, serta meningkatkan kesejahteraan warga. Wakil Bupati Nurkholis dalam kesempatan itu juga mengapresiasi keterlibatan TNI yang selama ini konsisten membantu pemerintah daerah dalam pemerataan pembangunan.

Selain Forkopimda, upacara juga diikuti tokoh masyarakat, perangkat desa, serta warga setempat yang merasakan langsung manfaat dari kegiatan TMMD.

Upacara berlangsung dengan penuh kekhidmatan, ditandai dengan laporan hasil kegiatan TMMD, penyerahan secara simbolis hasil pembangunan kepada pemerintah desa, dan ditutup dengan doa bersama.

Kegiatan TMMD Sengkuyung Tahap III di Desa Wanarata menjadi bukti nyata kolaborasi TNI bersama pemerintah daerah dan masyarakat. Program ini bukan hanya membangun fisik berupa jembatan, jalan, dan rumah, tetapi juga membangun semangat gotong royong serta kesadaran masyarakat akan pentingnya pembangunan berkelanjutan.(mano)

Editor : Sofid

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *