News

Warga Tolak Pembangunan Tower BTS Di Lingkungan Sekolah, Kawatir Dampak Kesehatan Dan Keselamatan Anak

×

Warga Tolak Pembangunan Tower BTS Di Lingkungan Sekolah, Kawatir Dampak Kesehatan Dan Keselamatan Anak

Sebarkan artikel ini

Warga Tolak Pembangunan Tower BTS di Lingkungan Sekolah: Khawatir Dampak Kesehatan dan Keselamatan Anak

RABN.CO.ID, PEMALANG – Suasana memanas terjadi di lingkungan salah satu sekolah dasar di wilayah Desa Dukuhlumpang Kecamatan Bantarbolang Kabupaten Pemalang, setelah sejumlah warga setempat menyatakan penolakan terhadap rencana pembangunan sebuah menara atau tower komunikasi, tepat di area sekitar sekolah. (30/7/2025)

Penolakan ini disuarakan oleh warga /Ibu – ibu Wali murid karena kekhawatiran akan dampak negatif dari keberadaan tower tersebut, terutama terhadap kesehatan dan keselamatan para siswa yang setiap hari beraktivitas di lingkungan sekolah.

Menurut keterangan warga, pihak pengembang atau perusahaan penyedia jaringan belum pernah melakukan sosialisasi atau meminta persetujuan resmi dari masyarakat sekitar, khususnya para orang tua murid dan warga yang berdomisili di sekitar sekolah.

“Perlu di. pertanyaan kembali,kenapa musyawarah rencana pendirian tower BTS harus di gedung SDN 06 Bantarbolang ,di hadiri Kepala desa Dyah Anggraeni, S.E. apa tidak ada tempat lain,”ucap salah satu wali murid

“Kami bukan anti pembangunan, tapi kami ingin ada transparansi dan kajian yang mendalam dan jelas. Ini menyangkut masa depan pendidikan anak-anak kami, yang setiap hari berada di dekat lokasi tower.
Bagaimana kalau nanti ada radiasi atau bahkan roboh saat cuaca ekstrem?”
ujar salah satu perwakilan warga dalam pertemuan terbuka yang digelar di kediaman perangkat desa.

Pihak sekolah pun mengaku belum menerima informasi resmi maupun analisis dampak lingkungan (AMDAL) terkait proyek tersebut. Kepala sekolah menyampaikan bahwa keselamatan peserta didik adalah prioritas utama yang tidak bisa dinegosiasikan.

Sementara itu, hingga berita ini diturunkan, pihak pengembang belum memberikan tanggapan resmi atas penolakan warga dan belum ada kejelasan terkait tindak lanjut pembangunan tower tersebut.

Warga berharap, pemerintah desa maupun instansi terkait segera turun tangan untuk mengevaluasi rencana proyek ini secara menyeluruh dan terbuka, dengan melibatkan seluruh pihak yang terdampak Pungkasnya (Tim)

Editor : Sofid

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News

STOP PRES STOP PRES, RABN.CO.ID – Diberitahukan kepada instansi…